Walau memaksa
Rasa sakit kian kau rasa
Ragamu berontak, jiwamu menjadi goyah
Seakan mereka berseteru dalam pikiran yang tidak kunjung menemukan jawaban
Emosi tanpa alasan pasti, diiringi rasa bersalah setelahnya
Cinta dan perhatian seolah hanya tanah tandus yang tidak menarik perhatianmu
Kosong..
Hening..
Dua rasa yang meraja di jiwa
Seketika kamu berkata, "aku lelah.."
Namun setan pun paham, seberapa kuatnya kamu melawan kata menyerah
Bagiku kamu adalah serdadu terbaik..
No comments:
Post a Comment